Tafers taukah kamu bahwa pemanasan sebelum melakukan olahraga adalah hal wajib untuk menghindari terjadinya cedera otot. Tapi masih banyak orang yang mengabaikan pemanasan sebelum memulai aktifitas makanya banyak yang suka sakit-sakit otot badanya karna kurangnya pemanasan. padahal pemanasan itu sangat gampang loh!
Ada berbagai macam jenis Stretching salah satunya adalah Straching dinamis merupakan salah satu jenis gerakan yang dapat kamu lakukan sebelum memulai olahraga. Dalam beberapa tahun terakhir, stretching dinamis adalah jenis pemanasan yang lebih sering dilakukan dalam kegiatan olahraga apapun.
Ingin tau lebih lanjut tentang Stretching Dinamis ? scroll kebawah ya!
Apa yang dimaksud dari Stretching Dinamis ?
Stretching dinamis adalah peregangan dengan menggerak-gerakkan tubuh atau anggota tubuh secara berirama tanpa mempertahankan posisi peregangan tubuh. Gerakan ini dilakukan dengan melibatkan otot-otot dan persendian. Ini dapat membantu kamu menghangatkan tubuh atau membuat otot bergerak dan siap bekerja.
Manfaat dari peregangan dinamis
Selama beberapa dekade, peregangan statis adalah jenis pemanasan yang paling populer untuk atlet. Namun, belakangan ini peregangan dinamis juga populer, karna menawarkan banyak manfaatnya, di antaranya :
- Mengaktifkan otot yang akan digunakan selama latihan.
- Meningkatkan jangkauan atau rentang gerak.
- Meningkatkan kesadaran tubuh sebelum berolahraga.
- Meningkatkan fleksibilitas.
Contoh Stretching Dinamis untuk pemanasan
Untuk melakukan peregangan dinamis, kamu dapat mengikuti gerakan-gerakan di bawah ini:
1. Arm Circles
Gerakan ini dapat membantu menghangatkan otot dan persendian bahu. Kamu juga dapat melakukan gerakan ini untuk pendinginan.
Cara melakukan arm circles :
- Berdiri tegak dengan kaki dibuka selebar bahu.
- Rentangkan lengan ke samping, jaga agar tetap setinggi bahu.
- Gerakkan lengan dengan gerakan melingkar searah jarum jam. Mulailah dengan lingkaran kecil dan secara bertahan melebarkannya.
Kamu dapat melakukan gerakan ini selama 20 putaran, lalu ulangi gerakan tersebut ke arah yang berlawanan.
2. Hip Circles
Penting untuk menghangtkan sendi pinggul sebelum melakukan jenis olahraga apapun. Memiliki otot pinggul yang masih kencang ketika mulai berolahraga dapat menyebabkan cedera dan masalah kesehatan lain yang menyebabkan rasa sakit, seperti sindrom pita iliotibial.
Cara melakukan hip circles :
- Berdiri dengan satu kaki, gunakan dinding atau yang sejenis untuk menompang jika perlu.
- Angkat kaki lainnya ke samping dan gerakkan dengan melingkar.
Kamu dapat melakukan gerakan ini selama 20 putaran dengan masing-masing kaki.
3. Squat
Gerakan yang dapat meregangkan seluruh tubuh ini adalah gerakan yang paling ideal untuk pemanasan. Gerakan squat ini adalah salah satu gerakan yang paling sering dilakukan dalam rutinitas olahraga apapun, sehingga melakukan pemanasan ini dapat membantu mempersiapkan tubuh dengan sangat ideal.
Cara melakukan squat :
- Berdiri dengan kaki dibuka selebar pinggul.
- Perlahan turunkan tubuh ke posisi jongkon, pastikan lutut tidak melewati jari kaki.
- Peras otot-otot di bokong saat kembali ke posisi berdiri.
Kamu dapat mengulangi gerakan tersebut sebanyak 10 kali
source : kompas.com & strongbee